tersenyum dalam tangis sudah q biasakan sejak kecil
batin meronta karena tak dapat kan kaih sayank yg seutuhnya
q tersisihkan di dalam lembah penuh sesak
setiap gelak tawa hanya perih yg terasa
setiap detak berdenyut teriris nyaris seakan tak ijinkan tuk menikmati dunia fana
.
TUHAN...apakah kesalahan q
sehingga aq harus di hukum sedemikian rupa
slu tersakiti dan teraniaya
hanya karena ke egoisan semata
.
bagai hidup tak ada pedoman
terombang ambing oleh ombak samudra
dg peluh kesah yg sesak kan dada
yg tak kan ada bisa terlontar dg kata.
.
berharap kini semua hukuman dan cobaan serta merta beraqir
dan temukan kebahagiaan hakiki
namun tetap bersambut dg duka cinta
yg menyayat jiwa
hancurkan kepingan hati yg tlah lama meremuk redam
.
masih saja cobaaan cinta
begitu menyesak kan jiwa
TUHAAAN.....apunilaaah kami
dg segala dosa yg telah kami lakukan
tiada berarti hidup ini tanpa cinta kasih dari MU TUHAN
hanya itu yg q harapkan kini
karena aq ingin kebahagiaan yg hakiki
di dalam perlindungan MU
AMIN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar